Saya tertarik saat membaca ayat terakhir di pasal ini, karena dengan jelas dicatatkan bahwa kedua loh hukum Allah atau kita kenal dengan sepuluh perintah Allah ditulis sendiri oleh jari Allah.

Hukum Allah ini tidak ditulis ke Musa, tetapi Allah sendiri yang menulisnya dengan jari-Nya. Luar biasa bukan? Artinya sepuluh perintah Allah atau hukum Allah itu sangatlah penting.

Pertanyaannya adalah jika hukum Allah sangat penting, apakah kita juga menganggapnya penting? Ataukah kita menganggap hukum Allah ini sangat mengekang?

Jadi, jangan pernah kita pilih-pilih hukum mana yang kita turuti dan mana yang kita tidak turuti. Contohnya saya menuruti semuanya tapi saya suka berbohong demi kemajuan pekerjaan, dan kita mengabaikan satu hukum ini. Berhati-hatilah! Jangan pernah mengabaikan salah satu hukum-Nya. Mengapa?

Jadi, marilah kita mengingat bahwa hukum Allah itu penting karena Ia sendiri yang menulis dengan jari-Nya dan kita harus menuruti semuanya bukan sebagian atau menuruti 99%, tetapi turutilah 100%. Percayalah dengan bantuan dari Tuhan, tidak ada yang mustahil.

Kiranya renungan hari ini boleh menjadi berkat bagi kita semua.

Selamat pagi dan Tuhan memberkati kita semua. Amin

Leave a Reply

Contact Us

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus voluptatem accusantium doloremque laudantium totam reaperiam eaque ipsa quae ab illo inventore veritatis et quasi architecto beatae vitae dicta sunt explicabo.

Type what you are searching for:

Hubungi Kami