Bumi tidak akan semakin baik, tetapi akan semakin cemar. Pertanyaannya adalah apa penyebab bumi itu cemar? Mari kita baca apa yang dituliskan oleh nabi Yesaya.
“Bumi cemar karena penduduknya, sebab mereka melanggar undang-undang, mengubah ketetapan dan mengingkari perjanjian abadi.”
Yesaya 24:5
Jadi yang menyebabkan bumi ini cemar adalah penduduknya yang melanggar hukum Tuhan. Mari kita baca penjelasannya di bawah ini:
“Bumi sudah tercemar. Tuhan adalah kudus. Dia memberikan hukum-Nya untuk menjaga manusia tetap kudus dan bumi tidak cemar. Dengan menolak hukum, manusia mencemarkan baik dirinya maupun dunia tempat mereka tinggal. Penyakit dosa telah menginfeksi hal-hal yang sangat mendasar dalam kehidupan kita, makanan yang kita makan, minuman yang kita minum, dan udara yang kita hirup (Lihat Kejadian 3:17; Bilangan 35:33; Mazmur 107:34). Setiap tahun yang berganti, bumi menjadi semakin cemar. Jika Tuhan tidak mengintervensi, akan tiba waktunya kecemaran terhadap dosa akan merendahkan martabat manusia sebagaimana hidup saja terasa amatlah tidak mungkin.” (Nichol, Francis D.: SDA BC, Is 24:5)
Dari sini kita diingatkan bahwa hukum Tuhan bukan untuk mengekang kita, tetapi untuk menjaga manusia tetap kudus dan bumi tidak cemar.
Jadi, marilah kita mengikuti hukum Tuhan.
Selamat pagi dan Tuhan memberkati kita semua. Amin