Growithim, Indonesia.
Ada sebuah pelajaran menarik dari kisah Musa dan imam Yitro. Baca kisah lengkapnya di pasal ini atau dengarkan audio Alkitabnya. Intinya kisah ini menceritakan Yitro melihat bagaimana Musa memiliki beban yang besar dan berat yang harus ditanggungnya sehingga ada nasihat yang ia berikan.
“Tuhan telah menghormati Musa … tetapi kenyataan bahwa ia telah dipilih untuk memberi petunjuk kepada orang lain tidak membuat dia menyimpulkan bahwa dia sendiri tidak memerlukan petunjuk. Pemimpin Israel yang terpilih ini dengan senang hati mendengarkan saran dari imam saleh dari Midian itu, dan menerima rencana tersebut sebagai cara pengaturan yang bijaksana.”
Patriarchs and Prophets 301.1
Dari sini kita belajar dua hal, yaitu kerendahan hati seorang pemimpin sangat dibutuhkan untuk bisa menerima saran yang diberikan dan juga pentingnya nasihat dari orang yang takut akan TUHAN dalam segala aspek kehidupan kita.
Itulah sebabnya kitab Amsal banyak mencatat mengenai memberi nasihat dan pentingnya mendapatkan nasihat. Mari kita baca beberapa ayat di bawah ini:
“Berilah orang bijak nasihat, maka ia akan menjadi lebih bijak, ajarilah orang benar, maka pengetahuannya akan bertambah.”
Amsal 9:9
“Jalan orang bodoh lurus dalam anggapannya sendiri, tetapi siapa mendengarkan nasihat, ia bijak.”
Amsal 12:15
“Dengarkanlah nasihat dan terimalah didikan, supaya engkau menjadi bijak di masa depan.”
Amsal 19:20
Jadilah orang yang rendah hati yang mau mendengarkan nasihat dari orang lain yang takut akan TUHAN walaupun mungkin kita seorang pemimpin.
Selamat pagi dan Tuhan memberkati kita semua. Amin