Growithim, Indonesia.
Jika kemarin kita sudah belajar alasan Yusuf memberikan saran atau nasihat kepada saudara-saudaranya untuk berkata demikian, dan pada pasal ini kita akan melihat apakah saudara-saudara Yusuf menuruti perkataan Yusuf atau tidak.
Untuk mengetahui kisah lengkapnya, silakan baca pasal ini secara keseluruhan. Tapi saya mau ambil 2 ayat saja.
“Firaun bertanya kepada saudara-saudara Yusuf itu: ‘Apakah pekerjaanmu?’ Jawab mereka kepada Firaun: ‘Hamba-hambamu ini gembala domba, baik kami maupun nenek moyang kami.’ Lagi kata mereka kepada Firaun: ‘Kami datang untuk tinggal di negeri ini sebagai orang asing, sebab tidak ada lagi padang rumput untuk kumpulan ternak hamba-hambamu ini, karena hebat kelaparan itu di tanah Kanaan; maka sekarang, izinkanlah hamba-hambamu ini menetap di tanah Gosyen.'”
Kejadian 47:3-4
Dari sini kita bisa melihat bahwa saudara-saudara Yusuf memang sudah berubah dan menaati nasihat yang diberikan oleh Yusuf.
Pelajaran bagi kita hari ini adalah jika kita sungguh-sungguh sudah bertobat atau berubah, maka seharusnya kita pun akan menaati semua nasihat yang TUHAN sudah berikan kepada kita melalui firman-Nya.
Mungkin nasihat itu bisa datang dari orang terdekat kita yang memang TUHAN pakai untuk menjadi penasihat kita, tetapi ingatlah untuk mencari nasihat dari TUHAN terlebih dahulu dan setiap nasihat yang kita dapat, biarlah kita dengan rendah hati mau menerimanya jika itu sesuai kehendak TUHAN.
“Dengarlah nasihat dan terimalah didikan, supaya engkau menjadi bijak di masa depan.”
Amsal 19:20
Kiranya renungan ini boleh membuat kita lebih bijak lagi dan menerima nasihat yang sesuai dengan firman Tuhan walaupun mungkin nasihat itu bertentangan dengan keinginan atau kedagingan kita.
Selamat pagi dan Tuhan memberkati kita semua. Amin.