Jika yang lalu kita sudah belajar bahwa yang menyebabkan Nadab dan Abihu terkena hukuman adalah karena api asing, maka kita akan belajar hari ini mengapa mereka menggunakan api asing?
“Nadab dan Abihu tidak akan pernah melakukan dosa yang mematikan itu andaikata mereka tidak lebih dulu membuat diri mereka setengah mabuk oleh karena penggunaan minuman keras yang berlebihan.”
Patriarchs and Prophets 361.3
Apa akibat dari penggunaan minuman keras yang berisi alkohol?
“Penggunaan minuman keras yang berisi alkohol mendatangkan akibat yang melemahkan tubuh, mengacaukan pikiran dan merusakkan perilaku. Itu akan menghalangi manusia sehingga tidak akan dapat menyadari kesucian perkara-perkara yang kudus dan kuasa daripada tuntutan Tuhan yang mengikat.”
Patriarchs and Prophets 361.3
Tak heran pada kisah ini dicatat bahwa amaran diberikan kepada Harun dan anak-anaknya yang masih hidup, yaitu: “Janganlah engkau minum anggur atau minuman keras, engkau serta anak-anakmu, bila kamu masuk ke dalam Kemah Pertemuan, supaya jangan kamu mati. Itulah suatu ketetapan untuk selamanya bagi kamu turun-temurun. Haruslah kamu dapat membedakan antara yang kudus dengan yang tidak kudus, antara yang najis dengan yang tidak najis, dan haruslah kamu dapat mengajarkan kepada orang Israel segala ketetapan yang telah difirmankan Tuhan kepada mereka dengan perantaraan Musa.” (Imamat 10:9-11)
Jadi, disini kita diingatkan bahwa minuman yang membuat kita mabuk, hendaklah disingkirkan! Karena itu akan membuat pikiran kita menjadi kacau dan tidak bisa membedakan antara benar atau salah.
Singkirkan itu semua! Karena “Anggur adalah pencemooh, minuman keras adalah peribut, tidaklah bijak orang yang terhuyung-huyung karenanya.” (Amsal 20:1)
Selamat pagi dan Tuhan memberkati kita semua. Amin.