Growithim, Indonesia.
Melanjutkan pembahasan kemarin, seringkali kita juga diserang di titik terlemah kita. Kapan saja dia menyerang kita? Dalam keadaan seperti apa ia akan menyerang kita?
“Apabila seseorang dikelilingi dengan segala macam kesusahan, dibingungkan oleh keadaan, atau menderita oleh kemiskinan atau dukacita, setan selalu ada dekat untuk menggoda dan mengganggu.”
The Desire of Ages 120.2
“Ia menyerang segi-segi tabiat kita yang lemah. Ia berusaha hendak menggoncangkan keyakinan kita pada Allah, yang membiarkan keadaan semacam itu terjadi. Kita tergoda untuk tidak percaya pada Allah dan meragukan kasih-Nya.“
The Desire of Ages 120.2
Setan sangat berbahaya sekali karena sering menyerang titik terlemah kita. Tetapi ada kabar baiknya! “Jika kita mau menghadapi dia sebagaimana Yesus menghadapi dia dahulu, akan luputlah kita dari banyak kekalahan. Oleh bersoal jawab dengan musuh itu, kita memberikan kepadanya keuntungan.” (The Desire of Ages 120.2)
Ingatlah untuk selalu menggunakan, “ADA TERTULIS”
Jangan takut saat ia menyerang titik terlemah kita. Alkitab juga memberikan nasihat kepada kita, “Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama.” (1 Petrus 5:8-9)
Selamat pagi dan Tuhan memberkati.