Kemarin kita sudah membahas mengenai Eli tertempelak oleh pengabdian Hana. Ia merasa tertempelak karena “Dia sendiri adalah seorang bapa yang terlalu memanjakan anak.”
Mungkin kita perlu tahu terlebih dahulu siapakah Eli. Eli yang adalah seorang imam dan hakim (1 Samuel 2:11 dan 4:18). Ia dipilih untuk tugas-tugas keimamatan yang suci dan ditetapkan di seluruh negeri sebagai pemerintah yang tertinggi dan dianggap sebagai teladan serta memiliki pengaruh yang besar terhadap bangsa Israel.
Tetapi yang menarik adalah Eli yang ditetapkan untuk memerintah bangsa itu tidak memerintah rumah tangganya sendiri.
Mengapa Eli bisa dikatakan sebagai seorang bapa yang tidak memerintah rumah tangganya sendiri? Kita akan membahasnya pada seri berikutnya. Tetapi hari ini kita diingatkan pentingnya pendidikan dalam rumah tangga yang dapat mempengaruhi kehidupan anak-anak pada masa depannya.
Itulah sebabnya Alkitab menasihati kita, “Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.” (Amsal 22:6)
Kiranya renungan kita pada hari ini boleh mengingatkan kita untuk mendidik anak-anak kita dengan benar dan sesuai dengan firman Tuhan.
Selamat pagi dan Tuhan memberkati kita semua. Amin.