“Hal Kerajaan Sorga itu seumpama harta yang terpendam di ladang, yang ditemukan orang, lalu dipendamkannya lagi. Oleh sebab sukacitanya pergilah ia menjual seluruh miliknya lalu membeli ladang itu.”
Matius 13:44
Pada renungan seri ini bagian yang ketiga sudah dijelaskan bahwa harta yang dimaksudkan di sini adalah Injil kebenaran. Lalu bagaimana kita menanggapi nilai harta ini?
“Juruselamat melihat bahwa manusia hanyut dalam kesibukan mencari keuntungan lalu kehilangan pandangan terhadap perkara-perkara yang abadi. Ia rela menanggung untuk memperbaiki kesalahan ini. Ia berusaha mematahkan nafsu cinta uang yang melumpuhkan jiwa itu.”
Christ’s Object Lessons 106.4
Itulah sebabnya Yesus sendiri berkata, “Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?” (Matius 16:26)
Dan terkadang nilai Injil kebenaran itu bagi kita sudah tidak begitu berharga dibandingkan harta dunia. Memang tidak salah kita mencari uang, tetapi ingatlah juga akan ayat ini, “Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.” (1 Timotius 6:10)
Oleh karena itu, “Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi.” (Kolose 3:2)
Selamat pagi dan Tuhan memberkati.