Pada seri-seri sebelumnya sudah membahas mengenai teladan Yesus, yaitu sikapnya manis, tidak mementingkan diri sendiri, suka menolong orang lain, sabar, mempertahankan kebenaran, sikap lembut dan ramah, senang belajar dari alam dan memikirkan tentang Allah, Ia rajin belajar dan bekerja, selain itu Ia juga rajin, teliti, dan berhati-hati dalam melakukan segala tugasnya. Hari ini kita akan melihat teladan lainnya. Apakah teladan lainnya?
Masih di dalam buku yang sama, yaitu The Story of Jesus dicatatkan bahwa ”Orang-orang muda yang berusaha taat kepada Allah dalam segala sesuatu yang mereka lakukan, yang melakukan yang benar karena memang benar, akan sangat berguna di dunia ini. Setia di tempat yang sederhana, membuat mereka layak menempati kedudukan yang lebih tinggi.” (The Story of Jesus 35.2)
Jadi teladan kesepuluh yang kita bisa tiru dari Yesus adalah taat dan setia.
Sekarang mari kita perhatikan zaman kita saat ini, berapa banyak anak-anak yang taat atau menurut kepada orang tua? Saya sebagai guru di sekolah melihat ada cukup banyak juga anak-anak yang tidak menurut dan suka memberontak walaupun ada banyak juga yang menurut.
Yesus mengajarkan kita bahwa kita harus menjadi anak yang menurut dan setia kepada Tuhan. Dan dalam kehidupan Yesus pun, kita dapati bahwa Ia juga menurut kepada orang tua dan juga pemerintah.
Jika apa yang orang tua dan pemerintah katakan atau suruh tidak bertentangan dengan firman Tuhan, ikutilah aturan yang sudah diberikan. Dan ingatlah untuk menuruti juga seluruh perintah Tuhan karena Yesus sendiri berkata, “Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.” (Yohanes 14:15) dan tetaplah setia melakukan apa yang benar.
Kiranya renungan kita pada hari ini boleh mengingatkan kita untuk selalu memandang kepada Kristus agar hidup kita berubah semakin serupa dengan karakter Kristus, yaitu taat dan setia kepada Tuhan sampai akhir.
Selamat pagi dan Tuhan memberkati kita semua. Amin.