Seri Menyelidiki Alkitab

Seri Menyelidiki Alkitab (Bagian 21) – Pertanyaan Kita (Bagian 1) – Bagaimana Jika Saya Bukan Orang Terpelajar?

Shalom dan selamat pagi.

Di dalam minggu-minggu berjalan ini kita sudah membahas sedikit tentang alasan, modal, penghalang, dan juga prinsip dalam mempelajari Alkitab.

Dan selama anda mengikuti seri renungan ini, mungkin anda menanyakan bagaimana mungkin saya bisa mempelajari Alkitab, sebab saya bukan seorang pendeta, bahkan saya tidak punya latar belakang pendidikan formal apapun?

Tak sedikit orang masih beranggapan bahwa hanyalah pendeta yang boleh menyelidiki Alkitab, dan karena jemaat tidak memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai maka pekerjaan itu diserahkan sepenuhnya kepada para pendeta.

Kita sudah membahas pada bagian “Alasan Kita” bahwa adalah kewajiban setiap umat Tuhan untuk menyelidiki Alkitab itu dengan dirinya sendiri. Entah anda adalah seorang yang tidak berpendidikan, ataupun seorang yang berpendidikan semua mesti mempelajari Alkitab.

“Pengertian akan kebenaran Alkitab tidak terlalu bergantung kepada kuasa intelek yang digunakan untuk menyelidikinya, tetapi lebih kepada bulatnya tekad dan kerinduan yang sungguh-sungguh untuk mengetahui kebenaran.”

The Great Controversy 599.2

Pengertian akan kebenaran Alkitab lebih bergantung pada kesungguhan dan kerinduan kita dalam mengetahui kebenaran. Artinya meskipun anda tidak sepintar orang-orang lain, namun ketika anda memiliki kesungguhan dan kerinduan akan mengetahui kebenaran. Maka Tuhan akan memampukan anda untuk memahami kebenaran tersebut.

Siapapun yang lapar dan rindu untuk dikenyangkan oleh Firman-Nya akan memperolehnya. “Sebab dia memuaskan jiwa yang rindu, dan mengenyangkan jiwa yang lapar dengan kebaikan.” (Mazmur 107:9 versi King James terjemahan bebas)

Selamat pagi dan Tuhan memberkati.

Grow

Recent Posts

Perenungan Yeremia 28 – Nubuat

Pasal ini menceritakan pertentangan antara nabi Yeremia dengan Hananya, seorang nabi palsu. Hananya menyampaikan nubuat/pesan…

1 day ago

Perenungan Yeremia 27 – Mengapa Nebukadnezar Disebut Hamba-Ku?

“Dan sekarang, Aku menyerahkan segala negeri ini ke dalam tangan hamba-Ku, yakni Nebukadnezar, raja Babel;…

2 days ago

Perenungan Yeremia 26 – Kesempatan

Yeremia diperintahkan Tuhan untuk berdiri di pelataran rumah TUHAN dan menyampaikan firman bahwa jika umat…

3 days ago

Perenungan Yeremia 25 – Bertobatlah

Yeremia memulai dengan mengingatkan bangsa itu tentang kesetiaannya selama 23 tahun. "Sejak dari tahun yang…

4 days ago

Perenungan Yeremia 24 – Dua Keranjang Buah Ara

Pasal ini mencatat mengenai Yeremia yang mendapat penglihatan tentang dua keranjang buah ara: keranjang pertama…

5 days ago

Perenungan Yeremia 23 – Gembala dan Kawanan Domba

"Celakalah para gembala yang membiarkan kambing domba gembalaan-Ku hilang dan terserak!" -- demikianlah firman TUHAN.”…

1 week ago