Renungan

Pengenal Karaktermu Part 4 – Berbohong Demi Kebaikan Bagian 1

Ada banyak orang yang berkata, “Berbohong demi kebaikan itu tidak masalah asal tidak merugikan orang lain” Benarkan demikian?

Ada sebuah kisah di dalam Alkitab yang sering digunakan orang untuk mengatakan bahwa berbohong demi kebaikan itu tidak masalah, yaitu pada kisah Rahab dan dua pengintai. Kisah lengkapnya ada di dalam Yosua pasal 2.

Kami akan menjelaskan kisah Rahab dan kedua pengintai secara singkat. Pada saat dua pengintai yang diutus oleh Yosua pergi untuk mengintai kota Yerikho, mereka bersembunyi di rumah Rahab. Rahab telah membawa dan menyembunyikan kedua orang itu di sotoh rumah dan ditimbun di bawah batang rami.

Lalu pada saat raja Yerikho memerintahkan orang untuk pergi ke Rahab, maka bertanyalah orang suruhan raja kepada Rahab, “Bawalah ke luar orang-orang yang datang kepadamu itu, yang telah masuk ke dalam rumahmu, sebab mereka datang untuk menyelidik seluruh negeri ini.” (Yosua 2:3)

Rahab menjawab, “Memang, orang-orang itu telah datang kepadaku, tetapi aku tidak tahu dari mana mereka, dan ketika pintu gerbang hendak ditutup menjelang malam, maka keluarlah orang-orang itu; aku tidak tahu, ke mana orang-orang itu pergi. Segeralah kejar mereka, tentulah kamu dapat menyusul mereka.” (Yosua 2:4-5)

Disini adalah poin yang sering diambil oleh beberapa orang, di mana Rahab berbohong demi kebaikan, yaitu demi menyelamatkan pengintai-pengintai itu. Kisah ini berakhir dengan Rahab diselamatkan saat kota Yerikho kalah. Tetapi apakah yang dilakukan Rahab itu benar? Sekarang mari kita perhatikan apa yang Alkitab tuliskan mengenai Rahab.

Rahab dibenarkan dan diselamatkan “karena iman maka Rahab, perempuan sundal itu, tidak turut binasa bersama-sama dengan orang-orang durhaka, karena ia telah menyambut pengintai-pengintai itu dengan baik.” (Ibrani 11:31)

Jadi, Rahab dibenarkan bukan karena ia berbohong demi menyelamatkan mereka, tetapi karena Rahab menyambut pengintai-pengintai itu dengan baik.

Ingat! Tuhan sudah memberikan hukum kepada kita, yaitu “Jangan mengucapkan saksi dusta…” (Keluaran 20:16)

Oleh karena itu, berkatalah jujur di dalam segala situasi. Percayalah Tuhan akan selalu buka jalan jika kita berlaku dan berkata jujur.

Selamat pagi dan Tuhan memberkati.

Grow

Recent Posts

Seri Lagu Anak – Allah Ciptakan Makanan Sehat

Mari kita memuji nama Tuhan melalui nyanyian. 🍒 LIRIK LAGU Allah Ciptakan Makanan SehatPelangi Kasih…

11 hours ago

Liver (Bagian 6) – Fungsi Liver (Bagian 5) – Hormon

Shalom, selamat hari Sabat. Hormon adalah suatu zat yang diproduksi dalam tubuh berfungsi untuk memberikan…

1 day ago

Perenungan 1 Samuel 12 – Kemurahan Tuhan

Baca atau dengarkan keseluruhan kisah di pasal ini. Ada satu kisah di mana Samuel berseru…

2 days ago

Perenungan 1 Samuel 11 – Perubahan Tabiat

Sesudah pengangkatan Saul, orang Amon yang dipimpin oleh Nahas mengepung Yabesh-Gilead. Lalu orang Yabesh mengirim…

3 days ago

Perenungan 1 Samuel 10 – Roh Tuhan Berkuasa

"Maka Roh TUHAN akan berkuasa atasmu; engkau akan kepenuhan bersama-sama dengan mereka dan berubah menjadi…

4 days ago

Perenungan 1 Samuel 9 – Maha Tahu

Ketika membaca pasal ini, ada banyak hal yang bisa kita dapatkan, tetapi ada satu hal…

5 days ago