Manfaat #1

Kaya akan Protein

Kandungan protein pada kedelai sekitar 36,5%, bandingkan dengan daging sekitar 20% dan telur 12,5%.

Selain itu, asam amino yang dibentuk oleh protein ini cukup memenuhi kebutuhan orang dewasa. Jadi, Anda yang ingin meninggalkan konsumsi daging tidak perlu kuatir dengan kebutuhan protein.

Manfaat #2

Pilihan yang Lebih Baik

Untuk anak-anak dan dewasa yang mengonsumsi susu, pilihan susu kedelai jauh lebih baik daripada susu sapi.

Protein hewani seperti pada susu sapi dapat mempengaruhi fungsi ginjal, tetapi tidak pada susu kedelai.

Manfaat #3

Nutrisi Lainnya

    1. Mengandung lemak tidak jenuh, vitamin, mineral, serat larut yang diperlukan oleh tubuh.
    2. Juga terdapat nutrisi yang dapat menurunkan kolesterol dalam darah dan menghambat pertumbuhan sel kanker jika dikonsumsi dalam batas wajar (sekitar 3 porsi sehari).

    [www.healticious.com]

    Tahukah Anda?

    Makanan seperti kacang kedelai ini adalah makanan kelas satu yang diberikan kepada kita sejak awal manusia diciptakan.

    “Berfirmanlah Allah: ‘Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji … itulah akan menjadi makananmu.’

    (Kejadian 1:29)

    Dari manfaat nutrisi pada kacang kedelai tersebut, ada beberapa catatan yang perlu diperhatikan.

    Jangan sampai yang sehat menjadi tidak sehat.

    Note #1—Cara Pengolahan

    Makanan sehat bisa menjadi tidak sehat jika diolah dengan cara yang salah. Hindari olahan kedelai yang digoreng, yang ditambahkan zat kimia seperti pemanis buatan, perasa, pengawet, dll.

    Konsumsi juga protein dari sumber yang bervariasi, seperti kacang merah, beras merah, oats, dll.

    Note #2—Tidak Hanya Nutrisi

    Kesehatan kita memang bergantung kepada apa yang kita makan, namun itu bukan segala-galanya.

    Nutrisi sehat juga perlu diimbangi dengan olahraga, air, sinar matahari, istirahat, pengendalian diri, udara segar, dan percaya akan kesehatan kita yang bersumber dari sang khalik Pencipta. 

    Pelajaran dari “Si Kecil Banyak Manfaat”

    Kehidupan kita sama seperti sebutir kacang kedelai. Dari miliaran populasi dunia, setiap dari kita adalah sangat kecil.

    Tetapi… Sebagaimana Tuhan telah memberkati kita, kehidupan kita haruslah menjadi kehidupan yang bermanfaat dan menjadi berkat bagi orang lain.

    Kita dinasihati untuk “berbuat baik, menjadi kaya dalam kebajikan, suka memberi dan membagi.” (1 Timotius 6:18)

    Ingin tahu dan belajar lebih lanjut? Hubungi kami!

    Grow

    Recent Posts

    Perenungan Yesaya 3 – Orang Benar VS Orang Fasik

    Saat membaca pasal ini, saya tertarik dengan perbandingan yang dicatatkan di ayat 9-11 antara orang…

    11 hours ago

    Christ the Joy of Loving Hearts (Kristus—sukacita bagi jiwa-jiwa yang mengasihi)

    Mari kita memuji nama Tuhan melalui nyanyian. Iringan: https://youtu.be/vXXd5RJ7T00 🍒 LIRIK LAGU Christ the Joy…

    1 day ago

    Ketika Sedang Sakit (Bagian 19) – Obat Demam Alami

    Shalom, selamat hari Sabat. Berbicara tentang demam kita sudah pernah singgung sedikit pada renungan kita…

    2 days ago

    Perenungan Yesaya 2 – Manusia yang Sombong

    Baca atau dengarkan pasal ini. Saat saya secara pribadi membaca, ada kata serupa yang beberapa…

    3 days ago

    Perenungan Yesaya 1 – Bau-bauan yang Harum

    Hari ini kita mulai memasuki kitab Yesaya. Jadi, marilah kita baca atau dengarkan Yesaya pasal…

    4 days ago

    Perenungan Ezra 10 – Bertobat dan Menjadi Pusat Pengaruh

    Kemarin kita sudah melihat dosa yang mereka lakukan dan doa Ezra. Hari ini kita akan…

    5 days ago