Renungan

Fakta Menarik dari Sendawa

Pernahkah anda merasakan sendawa atau perasaan perut terasa penuh dengan angin? Tentu saja hal itu bisa terjadi menimpa kita karena sendawa bisa terjadi pada setiap orang, oleh karena udara yang masuk pada saat kita minum atau makan. 

Banyak bicara saat makan mengakibatkan udara banyak masuk ke dalam lambung yang akibatnya kita bersendawa lebih banyak. Oleh karena itu mari kita makan dengan tenang dan jangan dahulu banyak bicara saat makan.

Sendawa bisa saja terjadi karena banyak hal tentu kita harus memahami diri kita sendiri mengapa kita sering bersendawa atau juga merasakan begah pada perut. Mari kita coba pahami apa saja yang mengakibatkan banyaknya gas pada lambung kita. Hal-hal yang membuat kita sendawa bisa saja karena mengonsumsi obat tertentu yang berefek samping menimbulkan gas pada saluran cerna atau kita memang mengonsumsi makanan yang memicu pembentukan gas seperti alkohol, minuman bersoda, makanan yang banyak mengandung gula, bahkan juga pedas atau asam. Sendawa bisa juga sering terjadi karena kita memiliki masalah pada lambung atau masalah dalam proses pencernaan kita.

Sendawa juga bisa sering kita alami jika kita mengunyah makanan terlalu cepat itu menyebabkan makanan tidak sempat dibasahi oleh enzim-enzim yang diperlukan untuk mencerna makanan, begitu pula jika kita terlalu cepat mengunyah makanan dan segera menelannya maka makanan yang masih berupa potongan yang cukup besar akan masuk ke dalam lambung dan akibatnya tidak dapat diproses dengan baik oleh saluran pencernaan yang pada akhirnya mengeluarkan gas atau yang sering kita rasakan begah pada perut atau bersendawa secara berlebihan. Oleh karena itu mari kita makan dan mengunyah makanan dengan halus agar pencernaan semakin baik. 

Mengunyah makanan juga disampaikan dalam buku Membina Pendidikan Sejati halaman 188 paragraf 5 dicatatkan “Sedapat-dapatnya, makan terburu-buru harus dihindarkan. Semakin pendek waktu untuk makan, semakin sedikit yang dimakan. Lebih baik mengabaikan makanan daripada memakannya tanpa mengunyah dengan sempurna.”

Mari kita belajar untuk makan dan minum dengan cara yang benar untuk menjaga kesehatan kita masing-masing “.. supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.” (Roma 12:1).

Inilah renungan kita pada hari ini. Selamat Sabat dan Tuhan memberkati.

Grow

Recent Posts

Perenungan 2 Samuel 14 – Kasih Allah

Kemarin kita tahu kisahnya bahwa Absalom berpisah dengan Daud. “Ketika Yoab, anak Zeruya, mengetahui, bahwa…

2 days ago

Perenungan 2 Samuel 13 – Jangan Dibiarkan

Kejahatan yang dilakukan Amnon akhirnya mendatangkan malapetaka, yaitu Absalom mengadakan pembalasan kepada Amnon dengan cara…

3 days ago

Perenungan 2 Samuel 12 – Teguran

Baca kisahnya secara keseluruhan dan tentunya ada banyak pelajaran yang bisa kita ambil dari kisah…

4 days ago

Seri Lagu Anak – Naik Ke Atas Gunung

Mari kita memuji nama Tuhan melalui nyanyian. 🍒 LIRIK LAGU Seri Lagu Anak – Naik…

5 days ago

Liver (Bagian 12) – Cairan Empedu (Bagian 4) – Membantu Tiroid

Shalom, selamat hari Sabat. Pernahkah Anda mendengar istilah "Tiroid"? Tiroid adalah kelenjar yang berbentuk seperti…

6 days ago

Perenungan 2 Samuel 11 – Tidak Peka

Kisah pada pasal ini adalah salah satu kisah yang sering dikhotbahkan. Ini adalah kisah tentang…

1 week ago